Pelaksanaan Pilar Karakter dalam Mengembangkan Kemandirian Anak di TK Mutiara Ananda Tabing Padang
DOI:
https://doi.org/10.37216/aura.v4i2.914Keywords:
Kata Kunci: Pelaksanaan, Pilar karakter, KemandirianAbstract
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana bentuk pelaksanaan dari pilar karakter khususnya dalam mengembangkan karakter kemandirian anak, faktor pendukung dan penghambat dalam melaksanakan pilar karakter serta mendeskripsikan perkembangan kemandirian anak setelah penerapan pilar karakter. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis dan interpretasi data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data dan verivikasi data kemudian penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data menggunakan teknik triangulasi. Berdasarkan pada data yang diperoleh pelaksanaan pilar karakter dilakukan dalam dua kegiatan yaitu kegiatan terprogram dan pembiasaan. Pada kegiatan terprogram dilaksanakan secara terintegrasi dalam kegiatan proses pembelajaran melalui kegiatan pilar dengan menggunakan media seperti buku pilar karakter, buku cerita dan boneka tangan. Sedangkan kegiatan pembiasaan dapat dilihat dari sejak anak datang kesekolah, pada kegiatan inti maupun pada saat anak bermain seperti membiasakan anak untuk melepas dan merapikan sepatunya sebelum masuk kelas, mengambil dan meletakkan kembali peralatan yang digunakan selama proses pembelajaran, serta membereskan kembali alat permainan yang telah digunakan. Faktor pendukung dalam pelaksanaan pilar karakter ialah kemampuan guru dalam menyiapkan dan menggunakan berbagai media dan metode dalam proses kegiatan pilar. Sedangkan faktor penghambat dalam pelaksanaan pilar karakter yaitu terjadinya ketidaksesuaian antara yang diterapkan disekolah dengan yang orang tua lakukan dirumah. Kemandirian anak secara keseluruhan sudah berkembang dengan baik hal ini dapat dilihat dari perkembangan aspek kemandirian anak.
References
Daftar Pustaka
Desmita. (2011). Psikologi Perkembangan Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
DIRJEN PAUD. (2012). Pedoman Pendidikan Karakter Anak Usia Dini. Jakarta: Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini.
Garzia, M. (2018). Urgensi Pendidikan Karakter Abad 21 pada Anak Usia Dini. Prosiding Seminar Dan Diskusi Nasional Pendidikan Dasar 2018, ISSN 2528, 357–361.
Megawangi, R. (2015). Pendidikan Karakter: Solusi yang Tepat untuk Membangun Bangsa. Depok: Indonesia Heritage Foundation.
Moleong, L. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Mulyasa. (2012). Manajemen Pendidikan Karakter. Jakarta: Bumi Aksara.
Prasanti, D., & Fitriani, D. R. (2018). Pembentukan Karakter Anak Usia Dini: Keluarga, Sekolah dan Komunitas. Jurnal Obsesi, Volume 2(Nomor 1), 13–19.
Sa’diyah, R. (2017). Pentingnya Melatih Kemandirian Anak. Jurnal Kordinat, Volume XVI(Nomor 1), 31–46.
Setiawati, E., & Sari, M. (2019). Kemandirian Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Buah Hati, Volume 6(Nomor 1), 46–52.
Susanto, A. (2017). Pendidikan Anak Usia Dini. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Trianto. (2013). Desain Pengembangan Pembelajaran Tematik. Jakarta: Kencana.
Utami, T. W. P., Nasirun, M., & Ardina, M. (2019). Studi Deskriptif Kemandirian Anak Kelompok B di PAUD Segugus Lavender. Jurnal Ilmiah Potensi, 4(2), 151–160.
Wiyani, N. A. (2013). Desain Pembelajaran Pendidikan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Yamin, M., & Sanan, J. S. (2013). Panduan PAUD. Jakarta: Gaung Persada.