Inovasi Pemberdayaan Berbasis Tanaman Obat, Daur Ulang Limbah Plastik, dan TPQ
Upaya Kolaboratif Perguruan Tinggi untuk Peningkatan Kesejahteraan dan Pendidikan
Keywords:
Limbah, Obat, Plastik, Ivovasi, kolaboratifAbstract
Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui inovasi pemberdayaan yang mengintegrasikan pemanfaatan tanaman obat, daur ulang limbah plastik, dan pendidikan di Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ). Kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat diharapkan dapat menciptakan solusi berkelanjutan yang bermanfaat secara sosial, ekonomi, dan lingkungan. Tanaman obat dioptimalkan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dengan pemberian pelatihan tentang budidaya dan pemanfaatannya. Di sisi lain, daur ulang limbah plastik diolah menjadi produk bernilai ekonomi melalui pelatihan keterampilan dan kreativitas. TPQ menjadi pusat pendidikan yang mengajarkan nilai-nilai keberlanjutan kepada generasi muda. Program ini juga mengedepankan prinsip pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup serta menciptakan lapangan pekerjaan baru. Hasil dari kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat dan pendidikan yang lebih inklusif dan berbasis lingkungan.
References
I Wayan, Ardika. “PKM sehat Budaya Berkelanjutan. Denpasar: Program Studi MagisterKajian PKM sehat, Universitas Udayana” 2003 (t.t.).
Munawar Ahmad. “ASSET BASED COMMUNITIES DEVELOPMENT (ABCD): TIPOLOGIKKN PARTISIPATIF UIN SUNAN KALIJAGA Studi Kasus Pelaksanaan KKN ke-61 di Dusun Ngreco Surocolo, Selohardjo,Pundong, Bantul Tahun Akademik 2007,” (JurnalAplikasillmu-ilmuAgama, Vol. VIII, No. 2 Desember 2007) (t.t.).
Putra, Agus Muriawan. “”Konsep Desa Sehat (Jurnal Manajemen PKMisehat” ISSN No. 1412 – 1263)”. Denpasar: STIE., no. 2006 (t.t.).
Suhaemi, Muh Zakaria. “Revolusi Mental Masyarakat Pedesaan Melalui Pendampingan Dan Pelatihan Life Skill.” Al-Madani Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat 1, no. 1 (Juni 2022)
Suyitno. Perencanaan Sehat. Yogyakarta, Kanisius, 2001.