Meningkatkan Modal Bernalar dari Ruang akdemis Kampus

-

Authors

  • Muhamad Marzuki iaihpancor

DOI:

https://doi.org/10.37216/fikroh.v8i1.1389

Abstract

Di kampus-kampus pun komunitas akademika terjangkit virus pragmatisme dan lebih cendrung mengabdi pada lembaga-lembaga kapitalisme dalam bentuk dunia kerja. Uang menjadi ukuran kebahagiaan manusia tanpa ditopang nalar kritis melampauinya. Bila uang sudah menjadi pandangan hidup, menumpuk untangpun tidak menjadi masalah asalkan ego bisa kenyangkan untuk sementara. Dan nalar sudah tidak lagi berdaya atas nafsu jangka pendek, termasuk kaum yang dianggap terpelajarpun bisa kena. Dalam menganalisis data-data yang diperoleh, penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif. Dengan menggunakan metode tersebut penulis dapat memberikan gambaran hubungan yang terdapat pada penomena yang diselidiki secara sistimatis dengan menyatakan hasil yang bukan berupa angka. Sedangkan kualitatif akan memadukan hasil yang diperoleh dari analisis data dengan analisis secara kualitatif. Kampus dapat dijadikan agen yang sangat penting untuk mengkonstruksi sistem pemikiran akal sehat dan daya nalar yang tinggi, hal ini bisa dianalisis dari pandangan Pierre Bourdieu terkait kondisi struktur masyarakat dapat dipengaruhi kondisi dan kualitas sumber daya yang dimilikinya. Waktu empat tahun mahasiswa berada dikampus adalah waktu yang sebenarnya cukup untuk mensosialisaikan nilai-nilai kebiasaan akademis yang menjurus pada konstruksi berpikir, membentuk akal sehat dan nalar kritis. Jika empat tahun mahasiswa dibiasakan berpikir dengan akal sehat dan nalar kritis, maka karakter berpikir dan pola prilaku menetap di dalam diri mahasiswa, dan akan menjadi kapital intelektual. Meningkatkan Modal Bernalar dari Ruang akdemis Kampus.

Kata Kunci: Kampus, nalar, akadmis, mahasiswa, Pierre Bourdieu

References

Daftar Pustaka

Anam, Haikal Fadhil, Politik Digital dan Nalar Dangal di Era Media Sosial, Qureta.com, 2019.

Boangmanalu, Warmy, Kertas dan Nalar Kita Hari ini, Qureta.com, 2018.

Wattimena, Reza A.A, Nalar Sehat Diamanakah Dirimu?, Rumah Filsafat. 2017.

Haryanto, Alexander, Najwa Paparkan Data Soal Rendahnya Minat Baca Indonesia, Tirto.id, 2017.

Sapoetra, Adnan, Menjaga Janin Cendekia Literasi di Rahim Kampus, qureta, 2018-2019.

Benedict, Anderson, , Imagined Communities: Komunitas-Komunitas Terbayang, INSISTPress, 2008.

Putra Daulay dan Nurgaya Pasa, “Peranan Etika Akademik di Perguruan Tinggi Dalam Membentuk Sikap Ilmiah”, Jurnal Al-Irsyad, Vol. V, No. 1, Januari-Juli 2015.

Mukti, D. Ali, Islam dan Negara Menurut Perspektif Nurcholis Madjid dan Munawir Sadjzali, Qureta.com, 2018.

Downloads

Published

2024-07-06

How to Cite

Marzuki, M. (2024). Meningkatkan Modal Bernalar dari Ruang akdemis Kampus: -. Fikroh: (Jurnal Studi Islam), 8(1), 49–56. https://doi.org/10.37216/fikroh.v8i1.1389