Hedging Sebagai Upaya Memitigasi Resiko dalam Industri Keuangan Islam
DOI:
https://doi.org/10.37216/fikroh.v7i1.969Keywords:
Hedging, Instrumen Derivatif, Resiko Keuangan SyariahAbstract
Sebagai salah satu instrumen baru yang telah dirancang untuk memenuhi kebutuhan keuangan modern baik individu dan bisnis, Hedging merupakan sebuah pendekatan untuk manajemen resiko dengan penggunaan instrumen keuangan yang bertujuan untuk menetralisir resiko sistematis terhadap perubahan harga atau arus kas. Fatwa hedging dipandang akan menjadi panduan bagi masyarakat, pelaku usaha serta lembaga keuangan dalam melakukan lindung nilai yang sesuai syariah. Fatwa tersebut menjelaskan detail forward agreement yang terdapat dalam fatwa yang telah ada yakni Fatwa Dewan Syariah Nasional MUI No.96/DSN-MUI/IV/2015 tentang Pedoman Implementasi Transaksi Lindung Nilai Syariah. Islamic Foreign Exchange Forward, Profit Rate Swap- Murabaha Based, Profit Rate Swap- Wa’ad Based, Currency Rate Swap- Murabaha or Qard Based and Insurance in Islamic Finance (Takaful) merupakan beberapa instrumen derivatif yang dapat diperdagangkan. Lindung nilai secara umum diperbolehkan oleh Syariah karena memenuhi Maqashid Syariah yaitu perlindungan terhadap kekayaan.Oleh karena itu, Islam mengizinkan hedging karena akan membawa maslahah dan memenuhi prinsip maqasid al-syariah.
References
Alhamdulillah, Fatwa Hedging Syariah Sudah Keluar, http://www.infobanknews.com/2015/04/alhamdulillah-fatwa-hedging-syariah-sudah-keluar/, diakses tangal 07 Juni 2015, Pukul. 0.20 WIB.
Al-Nawawi, Y.,1929. Sahih al-Muslim bi al-Azhar, 16: 215.Sharh al-Nawawi,Eqypt: Matba`ah al-Misriyah bi al-Azhar, 16: 215.
Al-Salem, Fouad H. (2009). "Islamic financial product innovation". International Journal of Islamic andMiddle Eastern Finance and Management. Vol. 2 Iss 3 pp. 187 – 200. Permanent link to this document:http://dx.doi.org/10.1108/17538390910986326
al-Swailem, Sami. 2006. Hedging in Islamic Finance. Occasional Paper No. 10. Islamic Development Bank, Jeddah. SBN: 9960-32-160-6
Al-Tabrani, S., 1995. al-Mu`jam al-Awsat. 1. Cairo: Dar al-Haramain, pp: 231
Al-Tirmizi, M. and N.D. Sunan al-Tirmizi, Egal-Riyad: Maktabah al-Ma`arif li alNashr waaal-Tauzi`, pp: 567 dan Al-Baihaqi, A.,2003. al-Jami` li Shu`bi al-Iman. Riyad: Maktabah al-Rushd, 2: 428.
DSN Tetapkan Tiga Macam Akad Hedging Syariah, Ini Penjelasannya, http://www.republika.co.id/berita/ekonomi/syariah-ekonomi/15/04/02/nm67dh-dsn-tetapkan-tiga-macam-akad-emhedgingem-syariah-ini-penjelasannya, diakses tanggal 21 November 2015, Pukul. 19.21 WIB.
Fajri Zam, Agus, Setiawan Budi utomo dan Iwan Kurniawan Hadianto. Analisis Kesesuaian Instrumen Hedging Konvensional Terhadap Prinsip Syariah. Media Riset Bisnis & Manajemen Vol. 8, No. 3, Desember 2008 PP 245-262
Fatwa HedgingDisepakati, http://ekonomi.metrotvnews.com/read/2015/04/03/380788/fatwa-hedging-disepakati, diakses tanggal 21 November 2015, Pukul. 19.16 WIB.
Hasan, Aznan. 2010.Mekanisme Perlindungan Nilai dalam Kewangan. dalam Prosiding MuzakarahPenasihat Syari’ah Kewangan Islam, Kuala Lumpur Islamic finance Forum 2008-2009. Kuala Lumpur: CERT Publications Sdn.Bhd
Iqbal, Zamir dan Abbas Mirakhor. Pengantar Keuangan Islam: Teori dan Praktek. terj. Oleh A.K. Anwar, Jakarta: Prenada Media Group. 2008
Khan, Tariqullah dan Habib Ahmed. Risk Management; An Analysis of Issues In Islamic Financial Industry. Occasional paper, IDB and IRTI. Jeddah: 2001
Lika-Liku Hedging Perbankan Syariah, http://infobanknews.com/lika-liku-hedging-perbankan-syariah/, diakses tanggal 21 November 2015, Pukul. 18.58 WIB.
Mohamad, Saadiah dan Ali Tabatabaei. Islamic Hedging: Gambling or Risk Management?. Paper submitted to the 21st Australian Finance and Banking Conference 16 -18 December 2008
Mohamad, Saadiah dan Azlin Alisa Ahmad. Innovative Islamic Hedging Product: Application of Wa’d In Malaysian Banks. Capital Markets Review. Vol. 19, No.1 & 2, pp. 33-51, 2011
Mohd Razif,Nor Fahimah, Shamsiah Mohamad and Noor Naemah Abdul Rahman, Permissibility of Hedging in Islamic Finance, Middle-East Journal of Scientific Research 12 (2): 155-159, 2012, ISSN 1990-9233, DOI: 10.5829/idosi.mejsr.2012.12.2.1679
Mohd. Yusof, Suhaimi. 2010.Mekanisme lindung nilai dalam kewangan Islam. dalam Prosiding Muzakarah Penasihat Syari’ah Kewangan Islam, Kuala Lumpur Islamic Finance Forum 2008-2009, Kuala Lumpur: CERT Publications Sdn.Bhd
MUI Keluarkan Fatwa Transaksi Hedging Syariah; Sebagai bentuk jawaban dari kerisauan industri jasa keuangan selama ini, http://www.hukumonline.com/berita/baca/lt551d2d0e8585d/mui-keluarkan-fatwa-transaksi-hedging-syariah, di akses tanggal 21 November 2015, Pukul. 19.20 WIB.
Muslim, M. and N.D. al-Jami` al-Sohih, 8: 56 dan IbnuMajah,M. and N.D. Sunan Ibnu Majah, al-Riyad: Maktabah al-Ma`arif li al-Nasyr Rwa al-Tawzi`, pp: 79.
Saleh, Nabil. 1986. Unlawful Gain and Legitimate Profit in Islamic Law. Cambridge University Press
The Wall Street Journal, 11 September 1997 dalam Ibrahim Warde. 2009. Islamic Finance: Keuangan Islam dalam Perekonomian Global. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Warde, Ibrahim. 2009. Islamic Finance: Keuangan Islam dalam Perekonomian Global. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Zahan, Muslima, Ron S. Kenett. HEDGING INSTRUMENTS IN CONVENTIONAL AND ISLAMIC FINANCE. Electronic Journal of Applied Statistical Analysis: Decision Support Systems and Services Evaluation EJASA:DSS (2012). Vol 3, Issue 1, 59 – 74, e-ISSN 2037-3627. DOI 10.1285/i2037-3627v3n1p1, ©2012 Università del Salento. SIBA http://siba-ese.unile.it/index.php/ejasa_dss
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Shofia Mauizotun Hasanah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.