PERAN SHALAWAT SEBAGAI MEDIA DAKWAH DALAM MENINGKATKAN RELIGIUSITAS MASYARAKAT DI MAJELIS SHALAWAT ROSUL LOMBOK TIMUR

Abstract

Skripsi dengan judul Peran Shalawat Sebagai Media Dakwah Dalam Meningkatkan Religiusitas Masyarakat Di Majelis Shalawat Rosul Lombok Timur merupakan penelitian yang dilakukan di Majelis Shalawat Rosul Lombok Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran shalawat sebagai media dakwah dalam meningkatkan religiusitas masyarakat dan mengetahui pengaruh shalawat dalam meningkatkan religiusitas masyarakat di Majelis Shalawat Rosul Lombok Timur.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode ini dipilih agar data penelitian bersifat mendalam dan menyeluruh. Data yang diperoleh kemudian disajikan secara deskriptif dengan uraian keadaan yang sebenarnya berdasarkan fakta yang ada. Data dianalisis menggunakan analisis Miles and Huberman. Dalam analisis data Miles and Huberman, aktivitas dalam penelitian kualitatif dilakukan secara interaktif dan terus menerus sampai data yang didapat jenuh. Aktivitas dalam analisis data tersebut yaitu data reduction, data display, dan conclusion drawing/ verivication. Adapun hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dakwah menggunakan media shalawat mampu menarik minat masyarakat dalam mengikuti kegiatan dakwah tersebut. Terbukti dengan semakin banyaknya masyarakat yang menghadiri setiap kegiatan dakwah yang dilakukan oleh Majelis Shalawat Rosul Lombok Timur. Selain itu, dakwah menggunakan media shalawat jugasangat efektif dalam menyampaikan ide-ide atau pesan-pesan dakwah. Sehingga pesan-pesan dakwah itu menjadi mudah tersampaikan yang kemudian diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini dapat dilihat dari bentuk religiusitas yang ditunjukkan, baik dari segi perilaku, cara berpakaian, dan interaksi sosial yang lebih religi. Hal tersebut sesuai dengan tujuan Majelis Shalawat Rosul Lombok Timur yaitu membentuk masyarakat yang religius serta melahirkan generasi yang cinta kepada Nabi Muhammad SAW.