Peran Konseling Agama Islam Terhadap Kesehatan Mental Pada Mahasiswa Tingkat Akhir
DOI:
https://doi.org/10.37216/taujih.v2i1.1226Kata Kunci:
Konseling Agama Islam, Kesehatan MentalAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kesehatan mental, penyebab terkena gangguan mental, dan hubungan antara agama Islam dalam pengaruh kesehatan mental pada kehidupan mahasiswa tingkat akhir BPI UIN Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan menggunakan survei Google From selama 6 hari sebagai media angket, dan target dari penelitian ini yaitu mahasiswa tingkat akhir prodi Bimbingan Penyuluhan Islam UIN Jakarta. Beberapa hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah, hubungan agama Islam dengan kesehatan mental memiliki keterkaitan yang sangat penting terutama bagi mahasiswa tingkat akhir yang rentan mengalami ketidakstabilan mental terutama yang hidup pada lingkungan tidak mendukung. Mahasiswa yang memiliki pemahaman Islam dan iman yang kuat cenderung memiliki kesehatan lahir dan batin yang lebih baik dibandingkan dengan mahasiswa yang tidak memiliki kepercayaan atau iman kepada Allah. Karena pada dasarnya agama menjadi bekal manusia dalam menghadapi dan mengatasi berbagai masalah atau keinginan yang muncul didalam kehidupan. Dan peran agama menjadi energi positif bagi mahasiswa tingkat akhir BPI UIN Jakarta dalam memberi kekuatan dan mempercayai Islam terhadap kesehatan mental.
Kata Kunci : Konseling Agama Islam , Kesehatan Mental