Relationship Between Self-Efficacy and Students' Learning Interest with Gender as a Moderator

Penulis

  • Zaenariyah Zaenariyah Institut Agama Islam Hamzanwadi Pancor

Kata Kunci:

Learning Interest, Self-Efficacy, Gender

Abstrak

Minat belajar dalam diri siswa harus dipupuk secara terus menerus sehingga akan semakin meningkat minat belajar dalam diri siswa. Namun, seiring dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat dapat mengakibatkan berdampak buruk pada minat belajar siswa.Minat belajar yang tinggi dapat mendorong siswa untuk mencurahkan perhatian, energy dan waktu dalam kegiatan belajar, sehingga meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat hubungan efikasi diri terhadap minat belajar siswa dengan gender sebagai moderator di MA Darussholihin NW Kalijaga. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif denganmenggunakan metode korelasional dan komparasi. Alat ukur dalam penelitian ini yaitu aspek-aspek minat belajar menurut Hurlock  yang di adaptasi dari  penelitian Pangestuti tahun 2012. dan skala efikasi diri yang disusun berdasarkanaspek-aspek efikasi menurut bandura yang di  adaptasi dari penelitian Hasin tahun 2018. Jumlah sampel sebanyak 96 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan nilai signifikansi variabel minat belajar dan variabel efikasi diri sebesar 0,00 < 0,05 maka variabel dikatakan berkorelasi. Tingkat korelasi antar varibael sebesar 0,522 maka variabel dikatakan berkorelasi. Sedangkan gambaran tingkat minat belajar siswa laki-laki dan perempuan diperoleh nilai sig. 0,011 > 0,05 maka nilai rata-rata minat belajar siswa laki-laki san siswa perempuan sama.

Diterbitkan

2024-12-08

Cara Mengutip

Zaenariyah, Z. (2024). Relationship Between Self-Efficacy and Students’ Learning Interest with Gender as a Moderator. At-Taujih: Jurnal Bimbingan Dan Konseling Islam, 3(1), 87–99. Diambil dari https://jurnal.iaihnwpancor.ac.id/index.php/taujih/article/view/1815