Studi Efektifitas Metode ABaBta Dalam Pembelajaran Literasi Siswa Kelas Rendah MI Lombok Timur

Authors

  • Ahmad Hulaimi IAI Hamzanwadi NW Pancor

DOI:

https://doi.org/10.37216/badaa.v4i1.581

Keywords:

Metode ABaBta, pembelajaran dan literasi

Abstract

Pembelajaran adalah aktivitas di kelas yang dilakukan oleh guru dengan peserta didik sehingga menimbulkan interaksi baik antara guru, peserta didik, sumber belajar dan lingkungan yang ada, sehingga peserta didik tidak hanya menjadi obyek tapi aktor, begitu juga denga guru tidak hanya satu-satunya sumber belajar, tapi lebih kepada penunjuk, pengarah dan pendidik. Pembelajaran tersebut akan efektif apabila disertai dengan penguasaan metode pembelajaran yang baik bagi guru. Ada pepatah pendidikan yang sering kita dengar, yakni : Materi pembelajaran adalah sesuatu yang penting, tetapi metode pembelajaran jauh lebih penting dari pada materi pembelajaran; Metode pembelajaran adalah sesuatu yang penting, tetapi guru jauh lebih penting dari pada metode pembelajaran; Guru adalah sesuatu yang penting, tetapi jiwa guru jauh lebih penting dari seorang guru itu sendiri. Pernyataan tersebut menunjukkan urgensinya metode dalam pembelajaran, begitu juga dengan gurunya karena core learning ada pada guru itu sendiri, tapi jika guru kurang menguasai metode pembelajaran, maka bisa dipastikan pembelajaran tersebut akan monoton dan menyebabkan siswa akan bosan dalam belajar.

Metode ABaBta merupakan metode yang dipergunakan oleh guru dalam pembelajaran anak didik di tingkat dasar MI/SD. ABaBta singkatan dari (Amati, Dengar, Baca, dan Ceritakan) adalah akronim dari konsep pembelajaran yang ada dalam pendidikan pondok pesantren di Lombok Timur yakni Adabte (bahasa sasak : perilaku kita). Makna inilah yang menginspirasi terbentuknya metode ABaBta yang akan digunakan dalam pembelajaran literasi di Madrasah Ibtidaiyah yang ada di Kabupaten Lombok Timur.

Dalam beberapa studi pendahuluan ditemukan tingkat literasi dasar di Madrasah Ibtidaiyah di Kabupaten Lombok Timur masih tinggi yang mencakup literasi baca-tulis khususnya di kelas rendah yakni kelas 1 s/d 3, hal ini menjadi problem pendidikan karena baca-tulis saja sudah bermasalah apalagi pada tingkatan selanjutnya. Persoalan tersebut disebabkan banyak faktor salah satunya adalah pendekatan dan penggunaan metode dalam pembelajaran yang belum efektif diterapkna oleh guru. Dalam studi ini peneliti ingin menggali dan melihat bagaimana studi efektifitas metode ABaBta dalam pembelajaran literasi siswa kelas rendah MI Lombok Timur.

Downloads

Published

2022-06-02

How to Cite

Hulaimi, A. (2022). Studi Efektifitas Metode ABaBta Dalam Pembelajaran Literasi Siswa Kelas Rendah MI Lombok Timur. BADA’A: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 4(1), 65-79. https://doi.org/10.37216/badaa.v4i1.581

Issue

Section

Articles