Pemberdayaan Masyarakat Berbasis KKN Literasi Masyarakat Berbasis Kearifan Lokal Desa Rempek Kecamatan Gangga

Authors

  • Asriandi Asriandi Institut Agama Islam Hamzanwadi Pancor, Lombok Timur
  • Hidayatul Kholik IAI Hamzanwadi Pancor

DOI:

https://doi.org/10.37216/al-madani.v3i1.1501

Keywords:

Literasi, Kearifan Lokal, Peberdayaan, Lingkungan

Abstract

      Pendampingan dilakukan berdasarkan hasil tingginya minta belajar masyarakat rempek dimana semangat tersebut di dukung oleh budaya yang memadai salah satunya nilai kerafian local terkait saling tolong-menolong. Literasi merupakan suatu proses, pembelajaran membaca, baik pembelajaran membaca lanjut hingga pembelajaran membaca permulaan dilakukan supaya siswa menguasai proses membaca. Tujuan dari program literasi yaitu untuk meningkatkan minat baca anak-anak diwilayah Desa Rempek di karenakan di wilayah tersebut minim sekali anak anak yang bisa membaca dan tingkat pendidikan yang cukup rendah di sebabkan karna banyak masyarakat melangsungkan pernikahan dini secara legal di karenakan hukum adat yang masih membolehkan masyarakat melakukan pernikahan dini,hingga dampak terhadap masyarakat dan anak-anak untuk bisa membaca sangat kurang,sehingga kami dari tim KKN kelompok 36 mengangkat program literasi di wilayah tersebut untuk memberikan pendidikan membaca pada anak-anak  Pemberdayaan masyarakat merupakan upaya untuk memeberdayakan masyarakat melalui realisasi potensi dari kegiatan-kegiataan pendidikan ataupun non pendidikan, sosial budaya, dan lain-lain. Kegiatan ini menekankan pentingnya memahami kebutuhan masyarakat dan cara pemecahan atau solusi dengan memperhatikan potensi yang ada di lingkungannya.

Pemberdayaan masyarakat ini adalah salah satu bentuk pasrtisipasi, upaya, akademisi (mahasiswa IAI Hamzanwadi) untuk membangun masyarakat dengan berbagai macam program. Adapun bentuk pemberdayaan masyarakat yang ditawarkan berupa literasi dan pengembangan masyarakat berbasis kearifan lokal. Masyarakat setempat akan mencoba melakukan hal-hal produktif untuk pembangunan, pengembangan lingkungan setempat sesuai dengan wawasan lokal yang ada didaerah tersebut baik dari segi sosial, seni, budaya, agama, dan lainnya.  Dengan demikian, pengembangan masyarakat akan terarah sesuai kearifan lokal daerah setempat.

References

Dadan Darmawan, Dkk. Participatory Learning and Action untuk Menumbuhkan Quality of Life pada Kelompok Keluarga Harapan Di Kota Serang (Journal of Nonformal Education and Community Empowerment Volume 4 (2): 160-169, Desember 2020).

Munawar Ahmad, ASSET BASED COMMUNITIES DEVELOPMENT (ABCD): TIPOLOGIKKN PARTISIPATIF UIN SUNAN KALIJAGA Studi Kasus Pelaksanaan KKN ke-61 di Dusun Ngreco Surocolo, Selohardjo,Pundong, Bantul Tahun Akademik 2007, (JurnalAplikasillmu-ilmuAgama, Vol. VIII, No. 2 Desember 2007)

Darmawan, Dadan & Rosmilawati, Ila. Participatory Learning And Action (PLA) pada Kelompok Keluarga Harapan di Kota Serang. Prosiding. Seminar Nasional Pendidikan FKIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, 3(1), 2020.

Downloads

Published

2024-06-12

How to Cite

Asriandi, Asriandi, and Hidayatul Kholik. 2024. “Pemberdayaan Masyarakat Berbasis KKN Literasi Masyarakat Berbasis Kearifan Lokal Desa Rempek Kecamatan Gangga”. Al Madani 3 (1):77-82. https://doi.org/10.37216/al-madani.v3i1.1501.

Similar Articles

1 2 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.